Kamis, 22 Desember 2016

Urutan Ulama Salaf setelah Rasulullah saw

Berikut URUTAN ULAMA SALAF setelah Rasulullah Shallallahu Alaihi Wassallam dan para sahabat r.a.

Mengenal para ‘Ulama Ahlus sunnah (Ahlulhadits) dari zaman sahabat hingga sekarang yang masyhur :
Rasulullah Shallallahu Alaihi Wassallam;

1. Khalifah ar-Rasyidin :
• Abu Bakr Ash-Shiddiq
• Umar bin Al-Khaththab
• Utsman bin Affan
• Ali bin Abi Thalib

2. Al-Abadillah : Para Sahabat
• Ibnu Umar
• Ibnu Abbas
• Ibnu Az-Zubair
• Ibnu Amr
• Ibnu Mas’ud
• Aisyah binti Abubakar
• Ummu Salamah
• Zainab bint Jahsy
• Anas bin Malik
• Zaid bin Tsabit
• Abu Hurairah
• Jabir bin Abdillah
• Abu Sa’id Al-Khudri
• Mu’adz bin Jabal
• Abu Dzarr al-Ghifari
• Sa’ad bin Abi Waqqash
• Abu Darda'

3. Para Tabi’in :
• Sa’id bin Al-Musayyab wafat 90 H
• Urwah bin Zubair wafat 99 H
• Sa’id bin Jubair wafat 95 H
• Ali bin Al-Husain Zainal Abidin wafat 93 H
• Muhammad bin Al-Hanafiyah wafat 80 H
• Ubaidullah bin Abdillah bin Utbah bin Mas’ud wafat 94 H
• Salim bin Abdullah bin Umar wafat 106 H
• Al-Qasim bin Muhammad bin Abi Bakr Ash Shiddiq
• Al-Hasan Al-Bashri wafat 110 H
• Muhammad bin Sirin wafat 110 H
• Umar bin Abdul Aziz wafat 101 H
• Nafi’ bin Hurmuz wafat 117 H
• Muhammad bin Syihab Az-Zuhri wafat 125 H
• Ikrimah wafat 105 H
• Asy Sya’by wafat 104 H
• Ibrahim an-Nakha’iy wafat 96 H
• Aqamah wafat 62 H

4. Para Tabi’ut tabi’in :
• Malik bin Anas wafat 179 H
• Al-Auza’i wafat 157 H
• Sufyan bin Said Ats-Tsauri wafat 161 H
• Sufyan bin Uyainah wafat 193 H
• Al-Laits bin Sa’ad wafat 175 H
• Syu’bah ibn A-Hajjaj wafat 160 H
• Abu Hanifah An-Nu’man wafat 150 H

5. Atba’ Tabi’it Tabi’in : Setelah para tabi’ut tabi’in:
• Abdullah bin Al-Mubarak wafat 181 H
• Waki’ bin Al-Jarrah wafat 197 H
• Abdurrahman bin Mahdy wafat 198 H
• Yahya bin Sa’id Al-Qaththan wafat 198 H
• Imam Syafi’i wafat 204 H

6. Murid-Murid atba’ Tabi’it Tabi’in :
• Ahmad bin Hambal wafat 241 H
• Yahya bin Ma’in wafat 233 H
• Ali bin Al-Madini wafat 234 H
• Abu Bakar bin Abi Syaibah Wafat 235 H
• Ibnu Rahawaih Wafat 238 H
• Ibnu Qutaibah Wafat 236 H

7. Kemudian murid-muridnya seperti:
• Al-Bukhari wafat 256 H
• Muslim wafat 271 H
• Ibnu Majah wafat 273 H
• Abu Hatim wafat 277 H
• Abu Zur’ah wafat 264 H
• Abu Dawud : wafat 275 H
• At-Tirmidzi wafat 279
• An Nasa’i wafat 234 H

8. Generasi berikutnya : orang-orang generasi berikutnya yang berjalan di jalan mereka adalah:
• Ibnu Jarir ath Thabary wafat 310 H
• Ibnu Khuzaimah wafat 311 H
• Muhammad Ibn Sa’ad wafat 230 H
• Ad-Daruquthni wafat 385 H
• Ath-Thahawi wafat 321 H
• Al-Ajurri wafat 360 H
• Ibnu Hibban wafat 342 H
• Ath Thabarany wafat 360 H
• Al-Hakim An-Naisaburi wafat 405 H
• Al-Lalika’i wafat 416 H
• Al-Baihaqi wafat 458 H
• Al-Khathib Al-Baghdadi wafat 463 H
• Ibnu Qudamah Al Maqdisi wafat 620 H

9. Murid-Murid Mereka :
• Ibnu Daqiq Al-led wafat 702 H
• Ibnu Taimiyah wafat 728 H
• Al-Mizzi wafat 742 H
• Imam Adz-Dzahabi (wafat 748 H)
• Imam Ibnul-Qoyyim al-Jauziyyah (wafat 751 H)
• Ibnu Katsir wafat 774 H
• Asy-Syathibi wafat 790 H
• Ibnu Rajab wafat 795 H

10. Ulama Generasi Akhir :
• Ash-Shan’ani wafat 1182 H
• Muhammad bin Abdul Wahhab wafat 1206 H
• Muhammad Shiddiq Hasan Khan wafat 1307 H
• Al-Mubarakfuri wafat 1427 H
• Abdurrahman As-Sa`di wafat 1367 H
• Ahmad Syakir wafat 1377 H
• Muhammad bin Ibrahim Alu Asy-Syaikh wafat 1389 H
• Muhammad Amin Asy-Syinqithi wafat 1393 H
• Muhammad Nashiruddin Al-Albani wafat 1420 H
• Abdul Aziz bin Abdillah Baz wafat 1420 H
• Hammad Al-Anshari wafat 1418 H
• Hamud At-Tuwaijiri wafat 1413 H
• Muhammad Al-Jami wafat 1416 H
• Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin wafat 1423 H
• Muqbil bin Hadi Al-Wadi’i wafat 1423 H
• Shalih bin Fauzan Al-Fauzan hafidhahullah
• Abdul Muhsin Al-Abbad hafidhahullah
• Rabi’ bin Hadi Al-Madkhali hafidhahullah

(Sumber: Makanatu Ahli Hadits karya Asy-Syaikh Rabi bin Hadi Al-Madkhali dan Wujub Irtibath bi Ulama

Rabu, 21 Desember 2016

7 Golongan Manusia yang tidak dapat mencium bau surga

1. Menisbatkan nasab bukan kpd ayahnya

Nasab merupakan salah satu hal yang dijaga oleh Islam. Orang yang mengaku sebagai anak orang lain yang bukan ayahnya, ia juga mendapat ancaman tidak bisa mencium bau surga. Karenanya Islam melarang umatnya menisbatkan nama kepada nama orang tua angkat. Rasulullah bersabda (yg artinya):

“Barangsiapa mengaku keturunan dari orang lain yang bukan ayahnya sendiri tidak akan mendapatkan bau surga. Padahal bau surga telah tercium pada jarak tujuh puluh tahun, atau tujuh puluh tahun perjalanan.” (HR. Ahmad; shahih)

2. Mencari ilmu agama utk tujuan dunia

Islam memerintahkan umatnya untuk menuntut ilmu, terutama ilmu akhirat, juga disebut fi sabilillah. Namun, jika ilmu akhirat dicari dengan tujuan duniawi, maka orang tersebut terancam tidak bisa mencium bau surga. Rasulullah bersabda (yg artinya):

“Barangsiapa menuntut ilmu yang seharusnya untuk Allah, namun ia tidak menuntutnya kecuali untuk mencari dunia, maka pada hari kiamat ia tidak akan mendapatkan bau surga.” (HR. Ibnu Majah, Abu Daud dan Ahmad; shahih)

3. Orang yg sombong

Orang yang sombong, ia tidak bisa masuk surga. Juga tidak bisa mencium bau surga. Bahkan, sekalipun kesombongannya sangat kecil, sebesar biji dzarrah.

Dari Uqbah bin Amir,  Rasulullah  bersabda (yg artinya):
“Tidaklah seorang laki-laki meninggal dunia, dan ketika ia meninggal di dalam hatinya terdapat sebiji sawi dari sifat sombong, akan halal baginya mencium bau surga atau melihatnya.” Lalu seorang laki-laki dari suku Quraisy yang bernama Abu Raihanah berkata, “Demi Allah wahai Rasulullah, saya benar-benar menyukai keelokan dan menggemarinya hingga pada gantungan cemetiku dan juga pada tali sandalku!” Rasulullah SAW bersabda: “Itu tidaklah termasuk kesombongan, sesungguhnya Allah ‘azza wajalla itu Indah dan menyukai keindahan. Akan tetapi sombong itu adalah siapa yang menolak kebenaran dan meremehkan manusia dengan kedua matanya.” (HR. Ahmad)

4. Perempuan berbusana tetapi telanjang

Kelompok perempuan yang berpakaian tapi telanjang ini  sebagai kelompok yang tidak bisa mencium bau surga. Rasulullah bersabda (yg artinya):

“Dua golongan penghuni neraka yang belum pernah aku lihat; kaum membawa cambuk seperti ekor sapi, dengannya ia memukuli orang dan wanita-wanita yang berpakaian (tapi) telanjang, mereka berlenggak-lenggok dan condong (dari ketaatan), rambut mereka seperti punuk unta yang miring, mereka tidak masuk surga dan tidak akan mencium baunya, padahal sesungguhnya bau surga itu tercium dari perjalanan sejauh ini dan ini.” (HR. Muslim)

5. Orang yg menyemir rambutnya dg warna hitam

Menyemir rambut dengan warna hitam dianggap sebagai hal biasa, padahal itu membuat pelakunya tidak bisa mencium bau surga. Rasulullah bersabda (yg artinya):

"Pada akhir zaman nanti akan ada orang-orang yang mengecat rambutnya dengan warna hitam seperti warna mayoritas dada merpati, mereka tidak akan mendapat bau surga.” (HR. Abu Daud; shahih)

6. Perempuan minta cerai tanpa alasan

Dalam Islam, perceraian adalah perkara halal yang paling dibenci Allah. Boleh dilakukan untuk menyelamatkan keluarga -baik suami, istri maupun anak- dari kemudharatan yang lebih besar. Namun jika ada perempuan yang minta cerai tanpa suatu alasan, maka ancamannya adalah tidak bisa mencium bau surga. Rasulullah bersabda (yg artinya):

“Siapa pun wanita yang meminta talak pada suaminya tanpa alasan maka bau surga haram baginya.” (HR. Tirmidzi, Abu Daud, Ibnu Majah, dan Ahmad; shahih)

7. Orang yg membunuh kafir mu'ahad

Islam sangat menjunjung kesetiaan dan perdamaian. Islam melindungi hak-hak manusia sebagaimana diatur dalam syariat. Maka seorang muslim tidak boleh membunuh orang kafir yang terikat perjanjian dengan pemerintah Islam (kafir mu’ahad). Jika seorang muslim membunuh kafir mu’ahad, ia terancam tidak bisa mencium bau surga. Rasulullah bersabda (yg artinya):

“Barangsiapa membunuh orang kafir mu’ahad, maka dia tidak akan mencium bau wangi surga” (HR. Bukhari)

Demikian 7 orang yang tidak bisa mencium bau surga, semoga kita dan istri kita dijauhkan dari golongan yang demikian.

Allahu a'lam bi al-shawaab

(Ust. Abu Aslam, Materi pengajian ibu2 pkk rw 6, perum gunung sari indah, 16 des 2016)

Ilmu Kulit dan Telur

Seorang Arab bertanya kepada Ulama yang memberikan ceramah di mekkah, buat apa mereka itu dijadikan orang-orang yang menentang kepada agama seperti Firaun, Qorun, Hamman, Namrud, dan lain-lain.

Kata dia lebih baik orang seperti itu tidak usah diciptakan oleh Allah, supaya para Nabi ini lancar, dan usaha agama ini lancar. Buat apa diciptakan orang seperti mereka itu.

Kemudian ulama ini menjawab dengan bijak, “Wahai saudara, adakah saudara mengetahui telur ayam ?” lalu jawab si arab tersebut, “Ya, saya mengetahui telur ayam.” Lalu si ulama ini bertanya lagi, “Kalau telur ayam itu dipecah terdiri daripada apa? Telur ayam itu terdiri daripada kulit telur, putih telur, dan kuning telur.

Kalau telur ayam itu menetas yang menjadi anak ayam itu adalah dari kuning telur dan putih telur. Kulit telor itu tidak akan bisa berubah menjadi anak ayam jika dipecah. Kalau telor tadi dimakan, digoreng maksudnya, itupun yang dimakan oleh manusia itu hanya kuning telur dan putih telur, tetapi kulit telur ini tidak dimakan.

Jadi Kulit telur ini tidak bisa jadi anak ayam dan tidak bisa pula untuk dimakan.

Kalau kita bertanya kepada Allah buat apa kulit telur itu diciptakan, tidak bisa dimakan dan tidak pula bisa jadi anak ayam.

Tentu jawabannya telur tidak akan jadi anak ayam kalau tidak ada kulitnya. Dan telur tidak akan bisa dimakan kalau keluar daripada pantat ayam tanpa kulitnya, tidak ada yang mau memakannya. Ini karena isi telur tadi keluar tanpa kulit telur, sehingga menjadi najis. Jadi putih telur dan kuning telur ini akan bermanfaat jika ada kulit telur.”_

Begitu pula orang-orang yang berbuat salah kepada kita, yang menguji, atau para penentang agama, ini seperti kulit telur atas telur.

Untuk menetaskan orang menjadi penyabar, menjadi pemaaf, menjadi beriman, adalah karena adanya tantangan dan ujian dalam kehidupan, termasuk adanya orang-orang yang menentang upaya kebaikan yang sedang dilakukan seseorang.

Benang merahnya : Berbaik sangkalah kepada Allah jika memang saat ini Anda mengalami masalah, tantangan atau musibah. Mungkin inilah yg di namakan kulit telor. Tanpanya Anda tidak bisa nail level, tanpanya Anda tidak bisa bertumbuh.

Pahamilah, kulit telor yg Anda hadapi adalah wasilah membuat pribadi Anda menjadi hebat. Dengan kulit telor inilah Anda menjadi dewasa dan dapat merasakan nikmat yg luar biasa. Think :)
Salam Optimis, Semangat dan Bahagia..

Senin, 19 Desember 2016

Kejamnya Waktu Subuh

Saudaraku..._

Saya yakin di antara kita sdh mengetahui keistimewaan waktu Subuh. Hari ini ada baiknya kita melihat waktu Subuh dgn kacamata yg lain, yaitu dari bahaya waktu Subuh bila kita tidak dapat memanfaatkannya.

Allah bersumpah dalam Al Fajr : “Demi fajar (waktu subuh)”.

Kemudian dalam Al Falaq, Allah mengingatkan:

“Katakanlah! Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai waktu subuh”.

Ada apa di balik waktu Subuh?
Mengapa Allah bersumpah demi waktu Subuh?
Mengapa harus berlindung kpd yang menguasai waktu Subuh?
Apakah waktu Subuh sangat berbahaya?
Ya, ternyata waktu Subuh benar-benar sangat berbahaya!

Waktu Subuh lebih kejam dari sekawanan perampok bersenjata api.

Waktu Subuh lebih menyengsarakan dari derita kemiskinan.

Jika ada sekawanan perampok menyatroni rumah kita, dan mengambil paksa semua barang kita: uang dgn KEJAMNYA  semua perhiasan emas digondolnya. Uang cash puluhan juta ditilepnya. Laptop, yang berisi data2 penting kita juga diembatnya. Eh, mobil yg belum lunas diembat jg serta rumah kita dibakarnya.

Bagaimana rasa pedih hati kita menerima kenyataan ini?

Ketahuilah,_
bahwa waktu Subuh lebih kejam dari perampok itu.

Karena jika kita tergilas sang waktu Subuh sampai melalaikan shalat fajar, maka kita akan menderita kerugian lebih besar dari sekedar kehilangan seluruh harta kita._

Kita kehilangan dunia dan segala isinya.

Ingat sabda Rasulullah Saw: “Dua rakaat fajar lebih baik dari dunia dan segala isinya”
(HR Muslim).

Waktu Subuh juga lebih menyengsarakan dari sekedar kemiskinan dunia.

Karena bagi orang2 yg tergilas waktu Subuh hingga mengabaikan shalat Subuh berjamaah di masjid, maka hakikatnya, merekalah orang2 miskin sejati yg hanya mendapatkan upah 1/150 (0,7%) saja pahala shalatnya.

“…dan barangsiapa yang shalat Subuh berjamaah, maka ia bagaikan shalat semalam suntuk...”(HR Muslim).

Shalat semalam suntuk adalah shalat yg dikerjakan mulai dari tenggelamnya matahari sampai terbit fajar. Fantastis!

Shalat selama sepuluh jam…, atau kurang lebih 150 kali shalat! Betapa agung fadilah shalat Subuh berjamaah ini. Sebaliknya betapa malangnya orang yg tergilas waktu subuh orang2 yg mengabaikan shalat subuh berjamaah di masjid.

Waktu Subuh juga lebih berbahaya dari kobaran api yg disiram bensin.

Mengapa demikian? Tahukah Anda bahwa Nabi Muhammad SAW  menyetarakan dengan orang Munafik bagi yg tidak mampu melaksanakan shalat Subuh berjamaah di mesjid ?_*

Rasulullah SAW bersabda :
“Sesungguhnya tiada yang dirasa berat oleh seorang Munafik, kecuali melaksanakan shalat Isya dan shalat Subuh berjamaah. Sekiranya mereka tahu akan keagungan pahalanya, niscaya mereka bakal mendatanginya (ke masjid, shalat berjamaah) sekalipun harus berjalan merangkak-rangkak”
(HR Bukhari Muslim).

Agar tidak merasakan gilasan waktu Subuh yg lebih kejam dari perampokan, agar tidak terkena gilasan waktu Subuh yg lebih menyengsarakan dari derita kemiskinan, dan panasnya kobaran api, maka: “Katakanlah! Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai waktu subuh.”(Al Falaq:1).

Yaitu dengan bersegera memanfaatkan waktu Subuh sebaik-baiknya. Lakukan shalat sunnah qabliyah subuh (shalat fajar) dan shalat subuh berjamaah di masjid - bagi pria, di rumah - bagi wanita di awal waktu setelah azan berkumandang.

Barakallah.../WA Al-Muhajirin...

Sabtu, 17 Desember 2016

Tulisan Qur'an di Harvard University

Anda pernah ke Harvard University, Massachussets? Harvard university adalah universitas terbaik dunia dalam berbagai bidang dan merupakan salah satu universitas tertua dunia. Sejak ratusan tahun lalu hingga saat ini tidak ada yang mengalahkan reputasi Harvard University.

Fakultas Hukum Harvard adalah fakultas hukum terbaik dunia. Banyak petinggi dunia adalah jebolan fakultas Hukum Harvard, termasuk mantan presiden AS Obama.

Kalau anda datang ke fakultas Hukum Harvard University, dipintu masuknya terpampang jelas 3 tulisan tentang konsep keadilan, yaitu dari Agustino Hippo, Magna Carta dan dari Al Quran. Dari Al Quran? Benar. Bahkan, yaitu konsep keadilan berdasar surat Annisa ayat ayat 135 yang berbunyi :

يٰٓأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا كُونُوا قَوّٰمِينَ بِالْقِسْطِ شُهَدَآءَ لِلَّهِ وَلَوْ عَلٰىٓ أَنْفُسِكُمْ أَوِ الْوٰلِدَيْنِ وَالْأَقْرَبِينَ  ۚ
 إِنْ يَكُنْ غَنِيًّا أَوْ فَقِيرًا فَاللَّهُ أَوْلٰى بِهِمَا  ۖ  فَلَا تَتَّبِعُوا الْهَوٰىٓ أَنْ تَعْدِلُوا  ۚ
 وَإِنْ تَلْوُ ۥ ٓا أَوْ تُعْرِضُوا فَإِنَّ اللَّهَ كَانَ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرًا

"Wahai orang-orang yang beriman. Jadilah kamu penegak keadilan, menjadi saksi karena Allah, walaupun terhadap dirimu sendiri atau terhadap ibu bapak dan kaum kerabatmu. Jika dia (yang terdakwa) kaya ataupun miskin, maka Allah lebih tahu kemaslahatan (kebaikannya). Maka janganlah kamu mengikuti hawa nafsu karena ingin menyimpang dari kebenaran. Dan jika kamu memutarbalikkan (kata-kata) atau enggan menjadi saksi, maka ketahuilah Allah Mahateliti terhadap segala apa yang kamu kerjakan."
(QS. An-Nisa': Ayat 135).

Bahkan diantara ketiga pilihan konsep tersebut, Al Quran merupakan yang terpanjang dan diletakkan pada bagian tengah dari dinding fakultas hukum.

Faculty members Harvard University ketika ditanya mengapa mengapa memilih menempatkan ayat Al Quran pada pintu masuk mereka, mereka menjawab bahwa mereka telah menelusuri berbagai konsep dan teori hukum yang ada dan tersebar didunia dan mereka sampai pada kesimpulan bahwa konsep keadilan yang diungkapkan oleh Quran surah Annisa adalah merupakan konsep yang terbaik, terlengkap dan terfair yang pernah ada dan mereka temukan.

Subhanallah. Masha Allah....

Sayangnya kita sendiri yang memiliki konsep terbaik ini sering tidak mengapplikasikannya dalam kehidupan...

Kamis, 15 Desember 2016

Mengapa marah disebut kafir?

Mengapa Muslim Memanggil non-Muslim dengan Sebutan Kafir ? Kenapa Harus Marah Disebut Kafir?

Mengapa Muslim melecehkan non-Muslim dengan memanggil mereka kafir?

Jawaban:

1. Kafir berarti orang yang menolak.

'Kafir' berasal dari kata 'kufur', yang berarti menyembunyikan atau menolak. Dalamistilah Islam, 'Kafir' berarti orang yang menyembunyikan atau menolak kebenaran Islam dan orang yang menolak Islam. Dalam bahasa Indonesianya, orang-orang yang menolak Islam disebut 'non-Muslim.' Jadi ketika seorang Muslim menyebut mereka dengan istilah ‘kafir’, ini bukan bermaksud melecehkan, melainkan sebutan ‘kafir’ ini sama dengan menyebut mereka ‘non-Muslim.’

2. Jika ada non-Muslim yang merasa dilecehkan karena disebut kafir, maka mereka harus menerima Islam.

Jika ada non-Muslim yang menganggap kata 'kafir' (non-Muslim) sebagai pelecehan, ia dapat memilih untuk masuk Islam, maka umat Muslim akan berhenti menyebut dirinya sebagai kafir atau non-Muslim.

Kenapa Harus Marah Disebut Kafir?

Misalnya kulit kamu putih mulus bersih berseri. Lalu ada orang yang mengejek, “Hei, hitam pekat! Kamu ini orang atau arang!”
Apakah kamu marah? Pasti tidak. Karena kamu tidak merasa hitam seperti arang.
Lantas sebaliknya, kulit kamu memang hitam pekat seperti arang. Lalu ada orang yang mengejek, “Hei, arang. Boleh dong gue pake kamu untuk bakar sate?”
Apakah kamu marah?
Pasti ada rasa marah, tersingung atau sakit hati, walau dalam skala yang paling kecil sekalipun.
Kenapa? Karena kamu merasa diejek, kekurangan atau aib kamu diungkit dan dijadikan bahan ledekan.
* * *
Mari gunakan logika yang sama untuk istilah KAFIR.
Banyak sekali teman nonmuslim yang marah atau protes ketika disebut kafir. Padahal istilah “kafir” itu hanya soal status. Sama seperti ucapan “SBY orang Jawa” atau “Ahok Orang China” atau “Obama Orang Amerika”. Itu hanya status. Tak lebih dan tak kurang.
Kafir adalah mereka yang tidak menyembah Allah SWT dan tidak percaya Muhammad sebagai Rasulullah. Hanya sesederhana itu. Just that simple.

(Karena hanya soal status, maka TAK PERLU dikaitkan dengan masalah moral). Misalnya “Lebih baik kafir tapi bersih daripada muslim tapi korupsi.” Siapapun bisa jadi koruptor, tidak peduli apapun statusnya, apapun agamanya.

Status kafir TAK ADA KAITAN LANGSUNG dengan moral. Saya punya teman yang nonmuslim atau kafir, tapi pribadi mereka sungguh terpuji. Jadi tak perlu mengaitkan status kafir dengan moral. Sebab bisa jadi sangat rancu.

Saat menyebut seseorang sebagai kafir, itu BUKAN tuduhan yang berbau vonis bahwa anda tidak bermoral, anda bejat, dan seterusnya. Sekali lagi, ini hanya soal status.
Setiap status tentu berkaitan dengan hak dan kewajiban tertentu. Misalnya saat kita bertemu teman sesama Muslim, ada perintah untuk mengucapkan “Assalamualaikum….”. Tapi untuk teman nonmuslim, perintah seperti itu tentu tak ada.

Dalam konteks yang lebih besar seperti negara, tentu hak dan kewajibannya lebih besar pula. Misalnya jika di sebuah negara diterapkan hukum Islam, maka yang muslim wajib menyetor zakat kepada negara, sedangkan yang kafir tak perlu. Karena zakat hanya untuk kaum muslim.

Jika KAFIR hanya soal status, kenapa banyak orang yang marah disebut kafir?

Jika dikaitkan dengan logika dan contoh cerita pada bagian awal tulisan ini, maka sebenarnya secara PSIKOLOGIS ini bisa dipahami dengan sangat mudah:
Seseorang marah atau tersinggung disebut kafir, karena di lubuk hatinya yang terdalam terdapat PENGAKUAN TULUS bahwa menjadi kafir itu tidak baik. Yang baik adalah menjadi Muslim.

Jika Anda yakin akan kebenaran agama Anda, jika Anda yakin agama Anda baik, tentu tak perlu marah atau tersinggung disebut kafir, bukan?
Coba lihat bagaimana sikap kami umat Islam terhadap ajaran agama lain:
Pada ajaran Kristen, semua yang tidak menerima Yesus sebagai tuhan disebut “domba yang tersesat”.

Umat Islam tentu tidak mengakui Yesus sebagai tuhan. Karena itu, pasti kita yang Muslim termasuk golongan “domba yang tersesat” (versi mereka) tersebut.
Namun apakah kita umat Islam selama ini pernah marah atau tersinggung disebut “domba yang tersesat”?

TAK PERNAH SEKALIPUN. Karena kita yakin akan kebenaran Islam.
Karena yakin benar, maka sebodoh amat dengan semua julukan dari agama lain untuk kita. Emang gue pikirin. Terserah mereka menyebut kita apa saja. Itu tak akan berpengaruh apapun terhadap keyakinan kita.
Betul?
Jadi jika Anda tak suka disebut kafir, cara mengatasinya gampang saja. Silahkan masuk Islam. Just that simple...

Selasa, 13 Desember 2016

Kembalinya Izzah Umat Islam

Kuliah subuh Ustad Bachtiar Nasir tadi pàgi di Masjid Pusdai Bandung, jgn sampai tdk dibaca

Kembalinya Izzah Umat Islam
[Kuliah Shubuh Ustadz Bachtiar Nasir (Ketua GNPF-MUI) di Masjid Pusdai Bandung]

Bismillahirrahmanirrahim
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...

Saudara-saudara sekalian!
Al-Hamdulillah, Allah subhanahu wataala telah menolong umat Islam khususnya di Indonesia- untuk menemukan kehormatannya kembali. Ini menjadi spirit 212 kenapa kemudian gerakan shubuh berjamaah seluruh Indonesia ini dikehendaki.

KALAU BUKAN KARENA KEHENDAK ALLAH, MUSTAHIL SEBUAH GERAKAN YANG TIDAK BISA DIGERAKKAN OLEH KEKUATAN APA PUN DAN SIAPA PUN DI MUKA BUMI KECUALI DARI IZIN ALLAH subhanahu wataala.

Saya ingin membacakan ayat yang menjadikan inspirasi sekaligus energi 212 pada pagi hari ini. Saya katakan bahwa ENERGI ATAU SPIRIT 212 YANG PERTAMA ADALAH: ALLAH TELAH MAMPUKAN UMAT ISLAM MENEMUKAN KEMBALI IZZAH-NYA.

Audzubullahi minasy syaithanir rajim:
ٱلَّذِينَ يَتَّخِذُونَ ٱلۡكَٰفِرِينَ أَوۡلِيَآءَ مِن دُونِ ٱلۡمُؤۡمِنِينَۚ أَيَبۡتَغُونَ عِندَهُمُ ٱلۡعِزَّةَ فَإِنَّ ٱلۡعِزَّةَ لِلَّهِ جَمِيعٗا ١٣٩
“(yaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang kafir menjadi teman-teman penolong dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Ini ada celaan kepada orang yang mencari teman dekat dan pemimpin dari kalangan muslimin, Allah bertanyaApakah mereka mencari kekuatan di sisi orang kafir itu?

HARI INI ALLAH BENAR-BENAR MEMPERLIHATKAN KEPADA KITA MENGEMBALIKAN IZZAH ISLAM DI INDONESIA DAN UNTUK DUNIA INSYAALLAH, Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan Allah.” (QS. An-Nisa [4]: 139). Ini dia. Allah yang telah mendatangkan umat Islam hari ini karena hanya ingin kembali kepada Allah subhanahu wataala.

Betul, umat Islam tidak punya uang seperti mereka punya uang yang mungkin tidak berseri. Betul, umat Islam sekarang terkesan dipinggirkan dengan berbagai bentuk peminggiran yang mereka lakukan marjinalisasi. Tetapi UMAT ISLAM SEKARANG SUDAH MENEMUKAN DUA HAL. PERTAMA, SUDAH MENEMUKAN KEMBALI IZZAH-NYA DAN HANYA KEMBALI KEPADA ALLAH. KEDUA, SUDAH DITEMUKAN PUSAT KEKUATAN ISLAM SEKARANG DI INDONESIA ADALAH TA`LIFUL QULUB AL-UKHUWWAH BERSATUNYA UMAT ISLAM DAN TELAH TERJADI PERSAUDARAAN ISLAM DI INDONESIA.

Hari ini kenapa kita bisa berada di sini, SALAH SATU SPIRIT LAIN DARIPADA SPIRIT 212 ADALAH TELAH TERJADI PERSAUDARAAN ISLAM DI SELURUH INDONESIA YANG SELAMA INI PALING SULIT KITA LAKUKAN. Tapi hari ini, terlalu panjang untuk dijelaskan dan tidak pernah berhenti Medsos menggelorakan spirit 212 dengan berbagai macam bentuk keajaibannya dan itu semua adalah atas kehendak Allah subhanahu wataala.
Seminar demi seminar, simposium demi simposium, pertemuan demi pertemuan, tabligh akbar demi tabligh akbar, persaudaraan Islam pun belum juga kunjung datang. Tapi dengan spirit 212, kita semua sudah melupakan panji-panji kita selain Islam dan dunia sekarang melihat lewat shalat yang mungkin tidak pernah terjadi sepanjang sejarah.

Inilah shalat Jumat terbesar di muka bumi sepanjang sejarah sebagaimana perkataan seorang syekh, seorang Grand Syekh berkata bahwa, Allah telah pilih penduduk Indonesia dan Allah telah memilih tanah Indonesia tempat lahirnya tempat keaslian Islam di muka bumi ini. Yang menjadi tambah spirit para ahli dan pakar selama ini walau kita sempat sedikit down, walau kita sedikit agak tidak percaya diri, Apa iya kebangkitan Islam dunia dimulai dari Asia Tenggaradan titiknya adalah Indonesia?
Ternyata hari ini, sangat rasional itu terjadi. Itu karena kehendak dan paksaan Allah subhanahu wataala. Ini adalah nikmat besar yang tidak akan pernah kita dapatkan kecuali atas kehendak Allah subhanahu wataala.

Saudara-saudara!
Spirit lain yang juga kita temukan dalam 212 setelah Islam menemukan izzah-nya, setelah Islam menunjukkan kekuatannya, yang ketiga: SEKARANG ISLAM DI INDONESIA SUDAH MENENTUKAN MOMENTUMNYA YAITU WAKTU SHUBUH.
Di dalam al-Qur`an, ada lima kali kata shubuh disebutkan:
Pertama:
{وَالصُّبْحِ إِذَا أَسْفَرَ} [المدثر: 34]
“Demi shubuh jika sudah mulai bersinar.” (QS. Al-Muddatsir [74]: 34).
Kedua:
{وَالصُّبْحِ إِذَا تَنَفَّسَ} [التكوير: 18]
“Demi shubuh jika fajarnya mulai menyingsing.”(QS. At-Takwir [81]: 18).
Ketiga, dan ada pasukan-pasukan shubuh :
{فَالْمُغِيرَاتِ صُبْحًا} [العاديات: 3]
Ada pasukan-pasukan shubuh dengan kuda-kuda perangnya yang tiba-tiba muncul di pagi hari dan itu berarti simbol akan bangkitnya sebuah kekuatan baru dan kemenangan tidak bisa dihindari lagi.

Jawa Barat menjadi inspirasi besar sehingga GNPF terseret untuk tidak bisa melakukannya di Jakarta. Jawa Barat, tanah Pasundan ini telah menyeret pengurus agar tidak bisa melakukan gerakan shubuh di Jakarta, karena tanah barakah itu berasal dari tanah Pasundan ini. Energi Ciamis bak energi Siliwangi di masa komunis ketika mereka melakukan longmarch dari Surabaya sampai Bandung dan dari tanah Pasundan inilah dari energi Siliwangi inilah, insyaallah kekuatan shubuh pasukan baru akan muncul lagi.

Kita sambut seruan Bapak Gubernur, seharusnya tidak hanya sekali ini. Iya shalat Jum`at kita di Jakarta adalah momentum penting dan ini adalah dentuman bagi dunia. Tetapi, itu bukan simbolik; tetapi, itu bukan sekadar seremoni yang dicapkan sebagian orang, Itu bukan demo. Itu doa dan dzikir bersama. Mungkin hendak mereduksi kekuatan yang sedang muncul itu. Tidak. Gerekan 212 di Jakarta akan menjadi momentum, tapi subtansinya sudah dimulai dari Jawa Barat. Sekarang menyebar ke suluruh Indonesia lebih dari 212 titik insyaallah dan semuanya berangkat dari semangat yang sama.
Saya bertanya, Ormas mana yang bisa melakukan seperti ini? Partai mana yang bisa melakukan seperti ini? Presiden mana yang bisa melakukan seperti ini? Ini semua karena siapa? Pasti karena Allah, atas perintah Allah dan izzah dari-Nya.

Momen ini adalah bukti lain bahwa fal mughirati shubha itu senantiasa terjadi dan mulainya dari tanah Pasundan ini.

Saudara-saudara!
Ketika pasukan dari Sumatra Barat terhadang di Lampung, ada sedikit keluhan, Panglima, ketua tolong kami! Kami diganggu di jalan. Energi Pasundan langsung sampai ke Lampung melalui orang Ciamis. Masa ditahan begitu saja mundur. Jalan kaki kalau perlu seperti orang Ciamis.

Sebelumnya di Solo sudah punya energi sendiri. Saya katakan kepada mereka, kalian sudah ditekan kiri-kanan, kalian diancam kiri-kanan, bahkan tidak boleh sewa bus. Apa yang akan kalian lakukan? Naik motor, kata mereka. Di Surabaya lebih galak lagi. Apa yang akan kalian lakukan kalau kalian terhalang dari sebuah halangan ini? Kalau mereka berani kembalikan uang muka bus kami, tak bakar semua bus itu. Semua punya energi dan cita-citanya sendiri. 

Tapi, percayalah, apa yang digambarkan di dalam Surah al-Adiyat, fawasathna bihi jama, akan ada kekuatan shubuh, kekuatan pagi, dengan kuda-kuda perangnya, dengan kaki-kaki dan sepatu kudanya yang memancarkan kembang api akan memecah konsentrasi musuh mulai ke tengah, fawasathna bihi jama dan kekuatan itu adalah kekuatan shubuh.

Karena itu, tawaran untuk jamaah shubuh sebulan sekali, kita terima apa kita tolak? Terima. Kita terima biasa-biasa saja atau kita terima dengan penuh semangat? Semangat. Tanpa diinstruksikan akan jalan sendiri? Jalan. Takbir.
Kenapa shubuh menjadi energi lain? Saya baru pulang dari Aceh. Ternyata gempa itu terjadi, lagi-lagi 15 menit sebelum adzan shubuh.

RIBATH, SIAGA SEBELUM SHUBUH MENJADI KEWAJIBAN DAN DABUS SHALIHIN, KEBIASAAN ORANG-ORANG SHALIH.

Keempat dan kelima, kata shubhu terdapat dalam Surah Hud 81. Begitu juga yang peristiwa yang menimpa kaum Luth dan seluruh keluarganya segera meninggalkan kota Sodom yang akan dihancurkan:
قَالُواْ يَٰلُوطُ إِنَّا رُسُلُ رَبِّكَ لَن يَصِلُوٓاْ إِلَيۡكَۖ
 فَأَسۡرِ بِأَهۡلِكَ بِقِطۡعٖ مِّنَ ٱلَّيۡلِ وَلَا يَلۡتَفِتۡ مِنكُمۡ أَحَدٌ إِلَّا ٱمۡرَأَتَكَۖ إِنَّهُۥ مُصِيبُهَا مَآ أَصَابَهُمۡۚ
 إِنَّ مَوۡعِدَهُمُ ٱلصُّبۡحُۚ أَلَيۡسَ ٱلصُّبۡحُ بِقَرِيبٖ ٨١

“Para utusan (malaikat) berkata: "Hai Luth, sesungguhnya kami adalah utusan-utusan Tuhanmu, sekali-kali mereka tidak akan dapat mengganggu kamu, sebab itu pergilah dengan membawa keluarga dan pengikut-pengikut kamu di akhir malam dan janganlah ada seorangpun di antara kamu yang tertinggal, kecuali isterimu.

Sesungguhnya dia akan ditimpa azab yang menimpa mereka karena sesungguhnya saat jatuhnya azab kepada mereka ialah di waktu subuh; bukankah subuh itu sudah dekat? (QS. Hud [11]: 81).

Luth, cepat keluar! Ajak semua keluarga besarmu, kecuali istrimu. Biarkan dia. Sesungguhnya dia akan tertimpa mushibah. Sebagaimana kaum tertimpa mushibah. Ingat, perjanjian mushibah itu datang di waktu shubuh dan ingat, shubuh itu sudah dekat.

INSYAALLAH, KALAU UMAT ISLAM DI INDONESIA SUDAH MULAI RIBATH SIAGA SEJAK SHUBUH, INI MERUPAKAN TANDA-TANDA UMAT ISLAM TIDAK AKAN TERKALAHKAN LAGI.

Sejak 1 November sampai hari ini, saya bukan tidak mau muncul di media, tapi saya cuma ingin agar tidak ada yang membuat opini. Saya sebagai ketua tidak ingin mengarahkan siapa pun. Sejujurnya, GNPF TIDAK PUNYA GRAND DESIGN. Kalau ada yang bertanya, beberapa panglima di daerah bertanya kepada saya, Ustadz, beritahukan kepada kami apa grand design GNPF? Tidak ada GRAND DESIGN, KAMI HANYA MENJALANKAN GREND DESIGN ALLAH SUBHANAHU WATAALA DARI SURAH AL-MA`IDAH AYAT 50-58.

Jadi siapa yang mau bergabung gerakan ini di seluruh Indonesia? Sebetulnya GNPF ini belum punya cabang dan tidak bercita-cita buka cabang sebetulnya. Tapi yang berminat buka cabang, lebih cepat dari partai yang dibayar. Ada catatan penting, pertama, GNPF TIDAK AKAN JADI PARTAI KARENA GERAKAN KITA BUKAN GERAKAN POLITIK. GERAKAN KITA MURNI GERAKAN DAKWAH. GERAKAN AGAMA UNTUK KEBANGKITAN ISLAM DI INDONESIA DAN DI MUKA BUMI INI. 

Jadi ga usah berpikir siapa yang akan menjadi presiden dari GNPF. Tidak akan pernah ada. dan itu menjadi kerdil.Tereduksi gerakan GNPF kalau hanya masuk ke ranah politik praktis.
Sekali lagi, kalau mau tahu bagaimana grand design GNPF adalah baca Surah Al-Ma`idah ayat 50-58. Itu yang akan menjadi grand design kami, step by step, hanya itu yang kami jalani.

Yang kedua, kalau Anda mau tahu apa program kerja GNPF, juga tidak ada. Saya beri tahu, Lalu gerakan ini seperti apa selama ini? KAMI HANYA MENCOBA UNTUK BERDZIKIR, BERPIKIR, MERENUNG, LALU MENANGKAP ASPIRASI UMAT. Ternyata dahsyat. Kami tidak perlu membuat program kerja. Karena yang menjadi menjadi harapan dan cita-cita umat terlalu banyak. Terlalu banyak keluhan mereka, sampai kami tidak perlu membuat program kerja.

Mulai dari jalinan doa sampai harapan bahkan ketukan hati kami rasakan. Dan semuanya dahsyat. Anda tahu di antaranya pasca 212 energi apa yang muncul dari rakyat, umat? Sekali lagi, jangan bertanya kepada GNPF. Komandokan kepada kami ketua, apa yang harus kami lakukan pasca 212? Salah. Masuk ke dalam jiwa umat. Perhatikan setiap detak keinginannya. Lalu rasakanlah! Dahsyat sekali.

Anda tahu yang kami temukan? Hari itu 212 baru saja selesai kegiatan kita, kita tidak perlu lagi mengetuk pintu istana. Karena kita pernah datang menghormatinya, dia tinggalkan kita. Sekarang, kita datang ngetuk pintu lagi, dan kita biarkan orang istana, ngemis datang kepada kita.

TIDAK ADA PENGUASA YANG PALING HINA KETIKA SUDAH DITINGGALKAN OLEH UMATNYA, SUDAH DITINGGALKAN OLEH RAKYATNYA DAN TIDAK DIBUKAKAN LAGI PINTUNYA OLEH RAKYAT.

Tidak ada kehinaan yang paling hina dibanding itu semua. TIDAK ADA YANG PALING BERBAHAYA BAGI PENGUASA, JIKA SEORANG PENGUASA TIDAK LAGI MENJADI TEMPAT CURHAT PARA UMAT DAN RAKYAT.
Yang menjadi bahaya adalah kalau rakyat sudah berkata:

{قُلِ اللَّهُمَّ مَالِكَ الْمُلْكِ تُؤْتِي الْمُلْكَ مَنْ تَشَاءُ وَتَنْزِعُ الْمُلْكَ مِمَّنْ تَشَاءُ وَتُعِزُّ
 مَنْ تَشَاءُ وَتُذِلُّ مَنْ تَشَاءُ بِيَدِكَ الْخَيْرُ إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ} [آل عمران: 26]

“Wahai Sang Penguasa semua penguasa serta semua yang mereka kuasai. Wahai Majaraja Diraja yang menguasai semua raja berikut semua kerajaannya. Engkau berikan kekuasaan kepada siapa saja yang Engkau kehendaki. Kami tidak punya kehendak setelah ini. Jangan tuduh kami makar. Tidak ada kepentingan kekuasaan bagi kami.

“Dan Engkau cabut dengan paksa kekuasaan siapa saja yang Engkau kehendaki. TIDAK PENTING BAGI KAMI PAK JOKOWI JATUH ATAU TIDAK JATUH. TIDAK ADA URUSAN BAGI KAMI UNTUK MENCOPOT KEKUATAN SIAPA PUN. YANG KAMI TUNTUT ADALAH KEADILAN SOSIAL DAN KEADILAN HUKUM. INGAT, LANGIT DAN BUMI MASIH TEGAK KARENA KEADILAN AL-HAKAMU AL-ADLU MASIH BERJALAN DI MUKA BUMI SEHINGGA BUMI DAN LANGIT MASIH PADA POROSNYA MASING-MASING, dan SETIAP YANG TIDAK ADIL, PASTI JATUH DENGAN SENDIRINYA.

Tegakkan keadilan atau wa tanziul mulka min man tasya, akan Allah cabut dengan sendirinya.

Saya punya nasihat singkat saja untuk penguasa di negeri ini: UANG RAKYAT YANG KAMU PAKAI UNTUK MENYELENGGARAKAN NEGARA INI 6225 TRILIYUN. SEMENTARA, UANG ASENG YANG DIIMING-IMINGKAN KEPADA KAMU, CUMA 500 TRILYUN LEBIH SEDIKIT DAN ITU JUGA BELUM MASUK SEMUANYA. KALAU KAMU MAU SELAMAT WAHAI PENGUASA -TIDAK LAMA JABATANMU- BERPIHAKLAH KEPADA RAKYAT DAN UMAT INDONESIA YANG KAMU PAKAI UANGNYA. JANGAN MENJADI GUNDIK, JANGAN MENJADI BATU PELACUR BAGI YANG LAIN.

Di sinilah bedanya leader dengan dealer. LEADER ADALAH YANG TAU HARAPAN RAKYATNYA DAN MEREALISASIKAN HARAPAN RAKYATNYA. SEMENTARA DEALER ADALAH YANG MENJADI AGEN ASING UNTUK KEPENTINGAN ASING DI NEGERI INI.

Saudara-saudara, itulah energi 212. Itulah spirit kita. Wa tuizzu man tasya wa tudzillu man tasya biyadikal khair.

Saudara-saudara sekalian, momentum shubuh ini adalah momentum yang sudah Allah berikan lagi pada kita di Indonesia ini dan al-hamdulillah hari ini telah terjadi dan telah terbukti di Masjid Pusdai ini sebagai saksi sebagai gong awalnya shalat shubuh kita sudah melebih shalat Jumat kita.

Insyaallah setelah ini akan kita buat lagi dan akan viralkan terus menerus. Kalau sekarang baru sekitar 250 sampai 300, untuk kedua kalinya, minimal di 1000 masjid di seluruh Indonesia dan setelah itu kita berharap semoga Allah kuatkan kita untuk menemukan kembali izzah kita, menemukan kembali kekuatan kita dan menemukan momentum kita. Dan inilah hari yang tepat bagi kita semua untuk berdoa semoga menjadi hamba yang bersyukur pada-Nya.

Perjuangan baru saja dimulai. Sebagai closing statemen ingat ayat Allah subhanahu wataala di Surah An-Nisa 104:

Wahai para lelaki ingat ayat Allah an-Nisa 104:

وَلَا تَهِنُواْ فِي ٱبۡتِغَآءِ ٱلۡقَوۡمِۖ إِن تَكُونُواْ تَأۡلَمُونَ فَإِنَّهُمۡ يَأۡلَمُونَ كَمَا تَأۡلَمُونَۖ
وَتَرۡجُونَ مِنَ ٱللَّهِ مَا لَا يَرۡجُونَۗ وَكَانَ ٱللَّهُ عَلِيمًا حَكِيمًا ١٠٤

“Janganlah kamu berhati lemah dalam mengejar mereka (musuhmu). Jika kamu menderita kesakitan, maka sesungguhnya merekapun menderita kesakitan (pula), sebagaimana kamu menderitanya, sedang kamu mengharap dari pada Allah apa yang tidak mereka harapkan. Dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana. (QS. An-Nisa [4]: 104).

JANGAN PERNAH LEMAH HATI, KEJAR MUSUHMU, TANGKAP DIA! JIKA KAMU CAPEK, JIKA KAMU SAKIT, JIKA KAMU PERIH, DIA SAMA SEPERTI KAMU. TAPI ADA YANG BERBEDA ANTARA KAMU DENGAN DIA. KALIAN PUNYA GANTUNGAN HARAPAN RAHMAT DAN RIDHA ALLAH SUBHANAHU WATAALA. KAMU PUNYA HARAPAN UNTUK BISA KE SURGANYA. SEMENTARA MEREKA PUTUS ASA KARENA TIDAK PUNYA GANTUNGAN HARAPAN DARI ALLAH SUBHANAHU WATAALA.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
(MBS/whatsapp)

Merawat Persaudaraan 212

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI (GNPF) meminta umat Islam tetap merawat semangat persaudaraan 2 Desember. Sebagai bagiannya, GNPF akan menggelar Safari Nasional dan shalat subuh berjamaah di masjid.

Ketua GNPF Ustaz Bachtiar Nasir mengatakan, Aksi Bela Islam II pada 4 November lebih pada kekagetan dan euforia umat Islam bisa bersatu. Tapi Aksi Bela Islam III pada 2 Desember menunjukkan umat Islam sudah bersatu.

Evaluasi Aksi 2 Desember sudah dilakukan di internal GNPF. GNPF sedang mendengar masukan pasca Aksi 2 Desember. Persaudaraan umat Islam adalah yang paling penting dan itu harus dirawat.

GNPF akan melakukan Safari Nasional di 34 provinsi untuk merawat kebersamaan ini karena hal tersebut merupakan tuntutan yang sulit ditolak. Begitu pun akan ada gerakan shalat subuh berjamaah yang akan dimulai pada 12 Desember. Shalat subuh berjamaah ini juga  untuk menjaga persaudaraan.

''Shalat itu membangkitkan ruhiyah dan ghirah umat Islam. Sebab, pembangunan ruhiyah diawali dari shalat,'' kata Ustaz Bachtiar usai kegiata  Silaturahim Pasca Aksi Bela Islam III di Masjid Raya Pondok Indah, Selasa (6/12).

Dalam taujih kepada jamaah yang hadir, Ustaz Bachtiar menjelaskan, faktanya umat terbesar bangsa ini yang selama ini terpinggir dari keadilan sosial, mulai bersuara dan membaca dengan kecerdasannya mengapa hukum bisa lumpuh di depan satu orang.

Padahal orang tersebut jauh dari nilai Pancasila dan Kebhinekaan. Orang yang sesungguhnya tidak kenal nasionalisme. Perlahan tabir terbuka dan umat masih sabar. Yang terjadi selanjutnya, umat akhirnya melihat hukum masih dipermainkan. Penista agama makin pongah. Akhirnya GNPF memutuskan menggelar Aksi 2 Desember sebagai aksi lanjutan 4 November. 2 Desember adalah hari aksi damai, hari melawan dan bertahan, hari menang dengan bersabar.

Aksi 2 Desember harusnya di Bundaran HI dan GNPF tidak ingin di Istana karena nanti ditembaki lagi. Bukan karena takut, tapi ingin damai dan tidak ingin ada darah tertumpah. Komitmen aksi damai tidak boleh bergeser, walau ada yang tidak puas.

''Kami tidak ingin seperti 1998 yang murni politik karena ingin ada yang berkuasa. Kami tidak ingin berkuasa karena memikul kekuasaan itu sungguh berat. Kami yakin keadilan masih tegak. Tidak usah capek menumbangkan, sebab kalau menyimpang dari hukum Allah SWT, ia akan tumbang sendiri,'' tegasnya.

Ust. Roni: "Ada Apa Negeri Berkekayaan Alam Melimpah Ruah, tapi Kesulitan Ekonomi Kian Menggurita."

Ketua DKM Al-Muhajirin yang baru: Ir. A. Hasan Munawar Catatan Redaksi: Pelaksanaan Shalat Idul Fitri 1445 H di Masjid Al-Muhajirin RW-10 An...